Pertanyaan Seputar Riset Penelitian Pendidikan

1.      – Penelitian ilmiah : suatu penyelidikan secara sistematis, atau dengan giat dan berdasarkan ilmu pengetahuan mengenai sifat-sifat daripada kejadian atau keadaan-keadaan dengan maksud untuk akan menetapkan faktor-faktor pokok atau akan menemukan paham-paham baru dalam mengembangkan metode-metode baru.

- Penelitian Tindakan Kelas : penelitian yang oleh seorang guru yang dilakukan secara kolaboratif antara guru lain dengan tujuan memperbaiki kegiatan pembelajaran di kelas.

- Sampel representatif : objek penelitian yang diambil dari sebagian populasi yang dianggap mewakili dari populasi objek penelitian tersebut.

- Angket : suatu daftar yang berisi pertanyaan yang harus dijawab atau dikerjakan oleh orang/anak yang ingin diselidiki atau repomden.

- Hipotesis tindakan :berupa pertanyaan bahwa solusi yang ditawarkan benar-benar dapat menyelesaikan masalah.

- Langkah-langkah penelitian tindakan kelas :

1.      Perencanaan tindakan.

2.      Pelaksanaan tindakan

3.      Observasi.

4.      Refleksi.

  Langkah-langkah tersebut dapat dilakukan beberapa siklus sesuai dengan kebutuhan.

- Statistik inferensial : bidang dari statistik yang mempelajari tata cara penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan populasi berdasarkan data yang ada dalam suatu bagian dari populasi (sampel) di dalamnya berisi estimasi, uji hipotesis, prediksi dan perhitungan derajat asosiasi antara variabel-variabel.

- Instrumen penelitian : Instrument penelitan adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data. Instrument menunjuk pada wujud fisik alat pengumpulan data statistik.

- variabel terikat :  merupakan variabel yang terjadi akibat adanya pengaruh dari variabel lain.

- makalah deduktif : merupakan makalah yang menguraikan suatu hal dari hal yang paling umum atau secara general ke hal-hal yang lebih khusus atau sempit.

- tes yang valid : merupakan hasil tes yang telah dilakukan kemudian diuji validitasnya dan menghasilkan bahwa tes tersebut valid dengan parameter yang telah ditentukan.

2.      Penggunaan metode Tanya jawab sebagai upaya peningkatan prestasi belajar siswa kelas V Sekolah Dasar dalam Mata Pelajaran PKn di SDN Jatiluhur pada tahun pelajaran 2012

a.       Rumusan masalah

Rumusan masalah dari judul penelitian tersebut sebagai berikut :

1)      Bagaimana pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode Tanya jawab dalam mata pelajaran PKn di Kelas V SDN Jatiluhur tahun pelajaran 2012 ?

2)      Bagaimana hasil pembelajaran PKn di Kelas V SDN Jatiluhur tahun pelajaraan 2012 dengan menggunakan metode Tanya jawab sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa ?

b.      Variabel Penelitiannya

Yang menjadi variabel penelitiannya adalah metode Tanya jawab.

c.       Rumusan Hipotesisnya

“Proses pembelajaran PKn dengan menggunakan metode Tanya jawab dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas V SDN Jatiluhur tahun pelajaran 2012.

d.      Metode/prosedur penelitiannya

Metode penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan kelas dengan prosedur penelitiannya yaitu sebagai berikut :

1)      Perencanaan

2)      Pelaksanaan Tindakan

3)      Observasi

4)      Refleksi

e.       Waktu dan tempat penelitian

Waktu penelitian dilakukan pada tahun pelajaran 2012 dan bertempat di SDN Jatiluhur.

 

f.       Populasi/sampel penelitiannya

Yang menjadi populasinya adalah siswa SDN Jatiluhur dan yang menjadi sampelnya adalah Kelas V

g.      Instrumen penelitian untuk masing-masing variabelnya

Alat bantu yang digunakan untuk melakukan penelitian yang dapat berupa beberapa tindakan yang dilakukan peneliti misalnya observasi, wawancara.

h.      Bagaimana rencana pengolahan dan analisis datanya

1)    Data aktivitas Belajar siswa

Untuk mengetahui data tentang aktivitas belajar siswa dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Analisis ini didasarkan nilai rata-rata aktivitas siswa (X), Mean ideal (M_i) dan Standar deviasi ideal (SD_i).     

Rmusan untuk M_i dan SD_i adalah :

M_i = ½ (Skor tertinggi ideal + Skor terendah Ideal )

SD_i = 1/6 (Skor tertinggi ideal – Skor terendah ideal )

Penggolongan mengenai aktivitas siswa secara klasikal menggunakan kriteria seperti dalam tabel 1 berikut:

Tabel. 1. Kriteria Aktivitas Belajar Siswa

Skor	Kriteria
X ≥Mi + 1,5 SDi	Sangat aktif
M1 + 0,5 SDi < X ≤ Mi + 1,5 SDi	aktif
M1 - 0,5 SDi < X ≤ Mi + 0,5 SDi	Cukup aktif
M1 - 0,5 SDi < X ≤ Mi - 0,5 SDi	Kurang aktif
X < Mi - 1,5 SDi	Sangat kurang aktif

Untuk aktivitas siswa skor tertinggi ideal adalah 100 % dan terendah ideal adalah 0%  Dengan demikian dapat dihitung M_i dan SD_i Yaitu :

M_i = 1/2 (100% + 0%) = 50%

SD_i = 1/6 (100% + 0%)) = 16.67%

Sehingga penggolongan aktivitas di atas menjadi seperti tabel 2 berikut :

Tabel. 2. Kriteria aktivitas Belajar Siswa

Skor	Kriteria
X ≥ 75 %	Sangat aktif
58,34% < X ≤ 75%	Aktif
41,67% < X ≤ 58,34%	Cukup aktif
24,9% < X ≤ 41,67%	Kurang aktif
X < 24,9%	Sangat kurang aktif

Dari data aktivitas siswa yang terkumpul akan dihitung rata-rata persentase aktivitas siswa (X) dengan rumus

        ∑ A_i

X =

         N

Keterangan :

X = rata-rata persentase aktivitas siswa

A_i = Rata-rata persentase deskriptor pada indikator

N = Banyaknya Indikator

Rata-rata persentase descriptor pada indicator (A_i) diperoleh dengan rumus di bawah ini :

        ∑ Ds

 A_i =

         k

Keterangan :

A_i  = Rata-rata persentase descriptor pada indikator

Ds = persentase descriptor pada setiap indikator

K   = jumlah descriptor pada masing-masing indicator

            Penelitian akan berhasil jika tingkat aktivitas belajar siswa dalam proses belajar mengajar minimal mencapai kategori cukup aktif.

2)        Data prestasi belajar siswa

Untuk mengetahui prestasi belajar siswa, hasil tes belajar dianalisis secara deskriptif, yaitu dengan menggunakan skor rata-rata hasil tes (M) dan ketuntasan klasikal (KK) dengan rumus :

                        ∑X

M =

                        N

Keterangan :

M         = Skor rata-rata

∑X      = Jumlah total skor siswa

N         = Jumlah siswa

                        Banyak siswa yang memperoleh nilai ≥ 65

KK =                                                                           X 100%

                                    Banyak Siswa yang ikut tes

Pedoman yang dipakai untuk menafsirkan terhadap prestasi belajar siswa adalah berdasarkan kurikulum pendidikan dasar untuk sekolah dasar yaitu prestasi belajar siswa telah optimal apabila rata-rata kelas dan ketentuan klasikal minimal 65 dan 85%.

i.        Jika anda akan mencari teori/pustaka penunjang penelitian ini, teori/pustaka tentang apa yang semestinya anda cari?

Teori yang menunjang diantaranya :

1)      Metode pembelajaran

2)      Proses pembelajaran PKn di Sekolah Dasar

3)      Metode tanya jawab

4)      Prestasi belajar siswa

j.        Bagaimana rancangan laporannya ?

Rancangan laporannya sebagai berikut :

-          BAB I PENDAHULUAN

-          BAB II TINJAUAN TEORI

-          BAB III METODOLOGI PENELITIAN

-          BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

-          BAB V KESIMPULAN DAN SARAN