Friday, November 17, 2017

CSS (Cascading Style Sheet)


CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur format HTML, seperti jenis huruf, background, tata letak, ukuran gambar, dan lain – lain. CSS digunakan secara bersamaan dengan HTML. Jika HTML adalah bahasa untuk mengatur membuat konten terstruktur, sedangkan CSS digunakan untuk mengatur styledari konten yang terstruktur tersebut (Sibero, 2011).
CSS (Cascading Style Sheet) adalah suatu bahasa stylesheet yang  digunakan untuk mengatur tampilan suatu website, baik tata letaknya, jenis huruf, warna, dan semua yang berhubungan dengan tampilan. CSS digunakan untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML atau XHTML. Terdapat dua cara yang bisa diterapkan untuk menggunakan CSS pada sebuah web, yang pertama dengan membuat CSS langsung di dalam satu file HTML, yang kedua dengan memanggil CSS tersebut dari file CSS tersendiri (Suryana dan Koesheryatin, 2014).
CSS (Cascading Style Sheet) merupakan bahasa pemrograman web yang digunakan untuk mengendalikan dan membangun komponen dalam web sehingga tampilan web akan lebih rapi, terstruktur, interaktif, dan seragam. Program ini wajib dikuasai oleh setiap pembuat web program (Web Programmer), terutama oleh Web Designer (Saputra dan Feni Agustin, 2011).
CSS adalah kependekan dari Cascading Style Sheet, berfungsi untuk mempercantik penampilan HTML atau menentukan bagaimana elemen HTML ditampilkan, seperti menentukan posisi, merubah warna teks atau background dan lain sebagainya (Ariona, 2013). Ada tiga cara penulisan kode CSS, yaitu inline, internal dan eksternal. Ketiganya bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan. Penulisan kode CSS dengan metode inline bisa dilakukan langsung pada tag yang ingin diberi style dengan menggunakan atribut style. Penulisan kode CSS internal ditulis di dalam tag style yang ditempatkan pada tag head. Sedangkan penulisan CSS eksternal adalah dengan membuat file CSS dan dipanggil di dalam tag head.
Ada 3 cara untuk memasang CSS pada dokumen HTML yaitu: External Style Sheet (file CSS berbeda dari file HTML), Internal Style Sheet (Kode CSS dipasang di dalam tag head HTML) dan Inline Style Sheet (Kode CSS langsung dipasang di tag HTML, tidak direkomendasikan). namun biasanya standar yang digunakan adalah External Style Sheet karena lebih mudah dalam mengelolanya.
Kode program dari CSS:
<html>
<head>
<title>Belajar CSS</title>
<style type="text/css">
h1 { font-family: verdana; }
</style>
</head>
<body>
<h1>Belajar CSS</h1>
</body>
</html>

CSS terdiri dari dua bagian utama yaitu: selector, dalam hal ini H1 dan deklarasi yang berada diantara kurung kurawal {font-family: verdana}. Didalam deklarasi juga terbagi menjadi dua bagian yaitu property dalam hal ini font-family dan value dalam hal ini verdana. Dalam contoh diatas hanya mengubah sebuah tag yaitu tag <h1> menjadi teks dimana jenis hurufnya menjadi verdana. Agar dapat mengkombinasikan berbagai macam style menjadi satu.

No comments:

Post a Comment

Mekanisme Kontraksi Otot

  Pada tingkat molekular kontraksi otot adalah serangkaian peristiwa fisiokimia antara filamen aktin dan myosin.Kontraksi otot terjadi per...

Blog Archive