Sebagai cara pandang dan visi
nasional Indonesia, Wawasan Nusantara harus dijadikan arahan, pedoman, acuan,
dan tuntunan bagi setiap individu bangsa Indonesia dalam membangun dan
memelihara tuntutan bangsa dan Negara
kesatuan Republik Indonesia. Karena itu, implementasi atau penerapan Wawasan
Nusantara harus tercermin pada pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang
senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan Negara Kesatuan Republik
Indonesia daripada kepentingan pribadi atau kelompok sendiri. Implementasi
Wawasan Nusantara senantiasa berorientasi pada kepentingan rakyat dan wilayah tanah
air secara utuh dan menyeluruh sebagai berikut :
1.
Implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan politik
akan menciptakan iklim penyelenggaraan Negara yang sehat dan dinamis. Hal
tersebut nampak dalam wujud pemerintahan yang kuat aspiratif dan terpercaya
yang dibangun sebagai penjelmaan kedaulatan rakyat.
2.
Implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan ekonomi
akan menciptakan tatanan ekonomi yang benar-benar menjamin pemenuhan dan
peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara merata dan adil. Di
samping itu, implementasi Wawasan Nusantara mencerminkan tanggung jawab
pengelolaan sumber daya alam yang memperhatikan kebutuhan masyarakat antar daerah
secara timbal balik serta kelestarian sumber daya alam itu sendiri.
3.
Implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan sosial
budaya akan menciptakan sikap batiniah dan lahiriah yang mengakui, menerima dan
menghormati segala bentuk perbedaan atau kebhinekaan sebagai kenyataan hidup
sekaligus karunia Sang Pencipta. Implementasi ini juga akan menciptakan
kehdupan masyarakat dan bangsa yang rukun dan bersatu tanpa membeda-bedakan
suku, asal usul daerah, agama atau kepercayaan, serta golongan berdasarkan
status sosialnya.
4.
Implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan hankam
akan menumbuh-kembangkan kesadaran cinta tanah air dan bangsa, yang lebih
lanjut akna membentuk sikap bela negara pada setiap warga Negara Indonesia. Kesadaran
dan sikap cinta tanah air dan bangsa serta bela negara ini akan menjadi modal
utama yang akan menggerakkan partisipasi setiap warga Negara Indonesia dalam
menanggapi setiap bentuk ancaman, seberapa pun kecilnya dan dari manapun
datangnya atau setiap gejala yang membahayakan keselamatan bangsa dan
kedaulatan negara.
Dalam pembinaan seluruh aspek kehidupan
nasional sebagaimana dijelaskan di atas, implementasi Wawasan Nusantara harus menjadi
nilai yang menjiwai segenap peraturan perundang-undangan yang berlaku pada setiap
strata di seluruh wilayah negara. Di samping itu, Wawasan Nusantara dapat
diimplementasikan ke dalam segenap pranata sosial yang berlaku di masyarakat
dalam nusansa kebhinekaan sehingga mendinamisasikan kehidupan sosial yang akrab,
peduli, toleran, hormat, dan taat hukum. Semua itu menggambarkan sikap, paham, dan
semangat kebangsaan atau nasionalisme yang tinggi sebagai identitas atau jati
diri bangsa Indonesia.
No comments:
Post a Comment