Indonesia di kenal dengan negara yang dikelilingi oleh laut, tentu saja
anda sudah tak asing lagi dengan berbagai macam hal yang erat kaitannya dengan
laut . Sebut saja salah satunya adalah pohon bakau atau yang juga sering
disebut mangrove. Mangrove atau pohon bakau ini memiliki berbagai manfaat
penting untuk menjaga kelestarian lingkungan seperti halnya mencegah abrasi air
laut, tempat berkembangbiaknya berbagai jenis ikan, dan juga tempat
bersarangnya beraneka macam burung. Jadi dengan melestarikan pohon bakau maka
diharapkan kelestarian lingkungan di daerah pantai tersebut dapat terjaga.
Peda artikel berikut ini saya akan menjelaskan kepada anda tentang
berbagai macam cara yang bisa anda lakukan untuk memulai membudidayakan pohon
bakau seperti di bawah ini.
Hal pertama kali yang harus anda perhatikan adalah tentang penyiapan
bibit yang nantinya akan anda tanam. Cara pertama adalah dengan mengumpulkan
buah mangrove dari pohon induk yang memang benar – benar bagus dan prima yang
berasal dari daerah yang cukup dekat dengan wilayah anda. Hal ini penting agar
anda dapat lebih tepat saat memilih lahan yang sesuai untuk mangrove ini.
Selanjutnya anda melakukan penyemaian buah mangrove yang telah anda
kumpulkan tadi. Selain penyemaian anda juga bisa langsung melakukan penanaman
buah mangrove tapi tentu saja peluang hidup benih yang disemai jauh lebih besar
dari pada buah mangrove yang langsung anda tanam.
Lakukan proses penanaman pada daerah yang masih bisa terjangkau ketika
air laut sedang pasang. Hal ini penting untuk anda cermati agar nantinya bibit
bakau yang anda tanam tidak memerlukan penyiraman.
Selanjutnya mengenai pertumbuhan dari bibit pohon bakau yang anda tanam
tersebut sangat bergantung pada kondisi alam sekitar. Misalnya saja jenis tanah
tempat anda melakukan penanaman, pasang surut air laut, gelombang dan arus,
iklim dan juga karena faktor alam lainnya.
Selanjutnya ketika bibit mangrove yang anda tanam telah tumbuh maka
anda perlu melakukan perawatan. Ini dapat anda lakukan dengan cara memberikan
sebuah tiang penyangga pada bibit bakau tersebut. Selain hal tersebut maka anda
juga perlu melakukan pengawasan pada bibit bakau yang anda tanam agar
pertumbuhannya dapat anda amati dengan baik.
No comments:
Post a Comment