RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMP .............................
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Sunda
Kelas/Semester : VII/2
Materi Pokok :
Aksara Sunda
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (3kali pertemuan)
A.
Kompetensi Inti
1. Menghargai
dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai
dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
gotong royong, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan
kawasan regional.
3.
Memahami
pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B.
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapain Kompetensi
|
Kompetensi
Dasar |
Indikator Pencapaian Kompetensi |
|
3.8 |
Mengidentifikasi bentuk
dan tata cara penulisan aksara Sunda sesuai dengan kaidah-kaidahnya. |
3.8.1 3.8.2 3.8.3 3.8.4 |
Menjelaskan sejarah ragam aksara Sunda. Menunjukkan bentuk aksara Sunda. Mengidentifikasi tata cara penulisan
aksara Sunda dasar. Mengidentifikasi tata cara penulisan rarangkén dalam aksara Sunda. |
4.8 |
Menyusun dan menyajikan
teks aksara Sunda dengan memperhatikan ketepatan bentuk dan kaidah
penulisannya. |
4.8.1 4.8.2 4.8.3 4.8.4 |
Menulis aksara Sunda dasar. Menyusun kalimat sederhana menggunakan
aksara Sunda. Menyusun teks kompleks menggunakan aksara
Sunda. Menyajikan teks aksara Sunda dalam
berbagai media dan bentuk. |
* Nilai Karakter:
Gotong Royong, Rasa Ingin Tahu, Peduli Sosial, Integritas, Bersahabat, Toleransi, Cinta Tanah Air
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui diskusi dan tanya jawab, secarapenuh rasa bangga akan kekayaan
budayanya sendiripeserta didik dapat:
1)
menjelaskan sejarah ragam aksara
Sunda dengan tepat;
2)
menunjukkan bentuk aksara
Sunda dengan benar;
3)
mengidentifikasi tata cara
penulisan aksara Sunda dasar dengan benar; dan
4)
mengidentifikasi tata cara
penulisan rarangkén dalam aksara
Sunda dengan tepat.
Pertemuan Kedua
Melalui unjuk kerja, secara
individual dan penuh rasa
bangga akan kekayaan budayanya sendiripeserta didik dapat:
1)
menulis aksara Sunda dasar dengan benar;
2)
menyusun kalimat sederhana
menggunakan aksara Sunda dengan tepat; dan
3)
menyusun teks kompleks menggunakan
aksara Sunda dengan tepat.
Pertemuan Ketiga
Melalui unjuk kerja, secara
bergotong royong peserta didik dapat menyajikan teks aksara Sunda dalam
berbagai media dan bentuk dengan kreatif.
D. Materi Pembelajaran
1.
Materi
Reguler
Pertemuan Pertama
a.
Sejarah aksara Sunda
b.
Bentuk aksara
Swara, aksara Ngalagena, dan Rarangkén.
c.
Kaidah penulisan aksara Sunda
Pertemuan Kedua
a.
Menulis aksara Sunda dasar
b.
Menulis kalimat sederhana menggunakan aksara Sunda
c.
Menulis teks kompleks menggunakan aksara Sunda
Pertemuan Ketiga
Menyajikan aksara Sunda
dalam berbagai media dan bentuk
2. Materi Pengayaan
Aksara Sunda dalam
Komputer dan Smartphones.
3. Materi Remedial
Menyalin teks dalam aksara Latin
ke aksara Sunda atau dari aksara Sunda ke aksara Latin.
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
: Scientific
dan Komunikatif
2. Metode
:
Inquiry
3. Teknik
:
Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab, Unjuk Kerja
F.
Media, Bahan dan Alat
1. Media
Flashcard Aksara
Sunda
2. Bahan
2.1 Beberapa teks yang ditulis dalam aksara Sunda
2.2 Beberapa gambar penggunaan aksara Sunda dalam berbagai
media dan bentuk
2.3 Lembar Kerja Siswa
3. Alat
Komputer, LCD proyektor, kertas
tempel, spidol, dan doubletape
G. Sumber Belajar
Danadibrata, R.A. 2006. Kamus Basa Sunda. Bandung:
Kiblat.
Faturohman, Taufik. 2017. Gapura Basa. Bandung: Geger Sunten.
Hadi, Ahmad, Drs. 1991. Peperenian.
Bandung: Geger Sunten.
Hidayat, Rahmat Taufiq, spk.
2005. Peperenian Urang Sunda.
Bandung: Kiblat Buku Utama.
Lembaga Basa
jeung Sastra Sunda. 2007. Kamus Umum Basa Sunda. Bandung:
Geger Sunten.
Risnawati, Dadang Nurjaman,
Susi Budiwati. 2017. Rancagé Diajar Basa
Sunda. Bandung: Dunia Pustaka Jaya.
Setiawijaya,
Dudi Rudiana, spk. Ngalagena Diajar Maca
jeung Nulis Aksara Sunda. Bandung: Geger Sunten
https://youtube.com
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kegiatan |
Langkah-langkah Pembelajaran |
Alokasi Waktu |
Pendahuluan |
1)
Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam,
kemudian mengecek kehadiran peserta
didik; 2)
Guru memotivasi peserta didik dengan mendoakan agar
pembelajaran yang akan dilakukan berlangsung baik dan bermanfaat; 3)
Untuk menggali konsepsi awal peserta didik guru
melakukan apersepsi dengan menggali informasi dan mengaitkan dengan materi
pada pertemuan sebelumnya; 4)
Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan
antara lingkungan alam dengan dengan materi pembelajaran; 5)
Guru memotivasi peserta didik untuk berperan aktif
dalam pembelajaran; dan 6)
Guru menyampaikan tehnik penilaian. |
10 menit |
Inti |
1)
Peserta didik
menyimak tayangan penggunaan aksara Sunda dalam berbagai media. 2)
Peserta didik
bertanya jawab tentang sejarah aksara Sunda. 3)
Peserta didik
mengidentifikasi bentuk aksara Swaradanaksara
Ngalagena. 4)
Peserta didik membaca simbol
vokal dan aksara ngalagena yang ditampilkanmelalui flash card atau multimedia
(komputer). 5)
Peserta didik mengamati simbol rarangkén dalam aksara Sunda. 6)
Peserta didik bertanya jawab tentang kaidah-kaidah
menuliskan rarangkén dalam aksara Sunda. 7)
Peserta didik mengidentifikasi kaidah-kaidah
menuliskan rarangkén dalam aksara
Sunda. |
60 menit |
Penutup |
1)
Guru bersama peserta didik berdiskusi untuk membuat
kesimpulan kelas tentang materi pembelajaran; 2)
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi
pembelajaran yang telah dilakukan; 3)
Guru memberitahukan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya. 4)
Guru memberikan tugas individual kepada peserta didik
untuk menulis identitas pribadi menggunakan aksara Sunda; dan 5)
Guru menutup pembelajaran dengan mendoakan agar
pembelajaran yang telah dilakukan bermanfaat bagi peserta didik. |
10 menit |
Pertemuan Kedua
Kegiatan |
Langkah-langkah Pembelajaran |
Alokasi Waktu |
Pendahuluan
|
1)
Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam,
kemudian mengecek kehadiran peserta didik; 2)
Guru memotivasi peserta didik dengan mendoakan agar
pembelajaran yang akan dilakukan berlangsung baik dan bermanfaat; 3)
Untuk menggali konsepsi awal peserta didik guru
melakukan apersepsi dengan menggali informasi dan mengaitkan dengan materi
pada pertemuan sebelumnya; 4)
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil
beranggotakan 4-5 orang. 5)
Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan
antara lingkungan alam dengan dengan materi pembelajaran; 6)
Guru memotivasi peserta didik untuk berperan aktif
dalam pembelajaran; dan 7)
Guru menyampaikan tehnik penilaian. |
10 menit |
Inti |
1)
Peserta didik membaca kalimat yang menggunakan aksara
Sunda. 2)
Peserta didikmenyusun kalimat sederhana menggunakan
aksara Sunda. 3)
Peserta didik menyusun kalimat kompleks menggunakan
aksara Sunda. 4)
Peserta didik menuliskan kalimat sederhana menggunakan
aksara Sunda yang baik dan benar dengan tanggung jawab. 5)
Peserta didik menuliskan kalimat kompleks menggunakan
aksara Sunda. |
60 menit |
Penutup |
1)
Guru bersama peserta didik berdiskusi untuk membuat
kesimpulan kelas tentang materi pembelajaran; 2)
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi
pembelajaran yang telah dilakukan; 3)
Guru memberitahukan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya. 4)
Guru memberikan tugas individual kepada peserta didik
untuk menyusun grafis menggunakan aksara Sunda; dan 5)
Guru menutup pembelajaran dengan mendoakan agar
pembelajaran yang telah dilakukan bermanfaat bagi peserta didik. |
10 menit |
Pertemuan Ketiga
Kegiatan |
Langkah-langkah Pembelajaran |
Alokasi Waktu |
Pendahuluan |
1)
Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam,
kemudian mengecek kehadiran peserta didik; 2)
Guru memotivasi peserta didik dengan mendoakan agar
pembelajaran yang akan dilakukan berlangsung baik dan bermanfaat; 3)
Untuk menggali konsepsi awal peserta didik guru
melakukan apersepsi dengan menggali informasi dan mengaitkan dengan materi
pada pertemuan sebelumnya; 4)
Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan
antara lingkungan alam dengan dengan materi pembelajaran; 5)
Guru memotivasi peserta didik untuk berperan aktif
dalam pembelajaran; dan 6)
Guru menyampaikan tehnik penilaian. |
10 menit |
Inti |
1)
Peserta didik menyusun kalimat kompleks menggunakan
aksara Sunda dalam bentuk grafis. 2)
Peserta didik menyampaikan perbaikan kesalahan
penulisan kalimat menggunakan aksara Sunda yang dilakukan temannya dengan
jujur, tanggung jawab dan santun. |
60 menit |
Penutup |
1)
Guru bersama peserta didik berdiskusi untuk membuat
kesimpulan kelas tentang materi pembelajaran; 2)
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi
pembelajaran yang telah dilakukan; 3)
Guru memberitahukan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya; dan 4)
Guru menutup pembelajaran dengan mendoakan agar
pembelajaran yang telah dilakukan bermanfaat bagi peserta didik. |
10
enit |
I. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
1. Jenis/teknik penilaian
a.
Kompetensi
Sikap:
Pengamatan
b. Kompetensi Pengetahuan:
Tes
Tulis
c. Kompetensi Keterampilan:
Unjuk
Kerja
2. Bentuk
Instrumen dan Instrumen
a. Kompetensi Sikap
Lembar Pengamatan
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Sunda
Kelas/Semester : VII/2
Tahun Ajaran : .........................
Waktu Pengamatan : .........................
No. |
Nama Siswa |
“Sumanget” |
“Leukeun”/ Tekun |
“Tanggung jawab” |
|||||||||
BT |
MT |
MB |
MK |
BT |
MT |
MB |
MK |
BT |
MT |
MB |
MK |
||
1. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Keterangan :
1. BT (belum tampak) jika sama sekali
tidak menunjukkan usaha yang sungguh-sungguh dalam belajar dan menyelesaikan
tugas.
2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan
ada usaha yang sungguh-sungguh dalam belajar dan menyelesaikan tugas tetapi
masih sedikit dan belum ajeg/konsisten.
3. MB (mulai berkembang) jika
menunjukkan ada usaha yang sungguh-sungguh dalam belajar dan menyelesaikan
tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten.
4. MK (membudaya) jika menunjukkan
adanya usaha sungguh-sungguh dalam belajar dan menyelesaikan tugas secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.
b. Kompetensi Pengetahuan:
Soal Tes Tulis
1.
Aya sabaraha hiji aksara Swara? Pék tuliskeun
hiji-hijina!
2.
Aya sabaraha hiji aksara Ngalagena? Pék tuliskeun
hiji-hijina!
3.
Aya sabaraha hiji rarangkén dina aksara Sunda?
jéntrékeun ngaran tur pungsina!
c. Kompetensi Keterampilan:
1.Pék
jieun hiji kalimah ngagunakeun aksara Sunda, sing alus jeung bener bentuk sarta
aturanana!
2. Pintonkeun hasil jieunan hidep di hareupeun kelas, sangkan dikoréksi
lamun aya kasalahan!
Lembar Penilaian
Unjuk Kerja
No. |
Aspék nu dipeunteun |
Jumlah |
1. |
Karapihan tulisan:
Wangun aksara, jajaran lempeng |
10-20 |
2. |
Kaajegan wangun aksara |
10-20 |
3. |
Benerna wangun aksara |
10-20 |
4. |
Benerna pananda sora
(rarangkén) |
10-20 |
|
Jumlah |
40- 80 |
3. Pedoman
Penskoran
(1)
Penilaian Afektif (NA)
- Skala
Skor: 1-4
- Skor
Maksimal = 3X4 = 12
- Nilai
Afektif = Skor Diperoleh X 100
12
(2)
Penilaian Kognitif (NK)
-
Skala skor: 1-5
-
Skor Maksimal = 3X5 = 15
-
Nilai
Kognitif = Skor diperoleh
X 100
15
(3)
Penilaian Psikomotor (NP)
- Skala
skor = 10 - 20
- Skor
Maksimal = 4 X 20 = 80
- Nilai
Psikomotor = Skor Diperoleh X 100
80
v Pengayaan
Berdasarkan
hasil analisis penilaian, bagi siswayang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk pengayaan yaituAksara Sunda dalam Komputer dan Smartphones.
v Remedial
Berdasarkan hasil
analisis penilaian, bagi siswayang belum mencapai ketuntasan belajar diberikan kegiatan
pembelajaran dengan bentuk remedial, yaitu:
a.
Pembelajaran ulang, jika
50% atau lebih siswabelum mencapai ketuntasan.
b.
Pemanfaatan tutor sebaya,
jika 11-49% siswabelum mencapai ketuntasan.
c.
Bimbingan perorangan,
jika 1-10% siswabelum mencapai ketuntasan.
No comments:
Post a Comment