Kelahiran
anak dalam suatu keluarga selain memberikan kebahagiaan tersendiri juga
menimbulkan tugas baru bagi kedua orang tuanya, tanggung jawab terhadap
pemeliharaan dan pendidikannya Islam memandang anak adalah amanah Allah yang
harus dipelihara dengan baik dari segala sesuatu yang membahayakan baik yang
berhubungan dengan badaniah maupun rohaniah(Q.S.An-Nisa : 9).
Beberapa
yang penting dalam menegakkan tanggung jawab orang tua terhadap anak
diantaranya sebagai berikut :
1) Ibu
didorong untuk mengasuh anak-anaknya. Pengasuhan ini terlihat saat kehamilan,
yang berarti keamanan anak dari segala sesuatu yang bersifat keduniawian pada
saat dalam kandungan. Dari sini bisa ditarik keimpulan, seorang ibu pada
dasarnya seorang pengasuh anak.
Bahwa dia secara tidak langsung
ditugaskan untuk mengasuh anak sendirian, akan tetapi peran seorang ibu juga
memberikan pendidikan dari usia dini hingga kejenjang pendidikan formal.
2) Ayat
ini juga menjelaskan tanggung jawab seorang bapak untuk menghidupi
anak-anaknya, seorang suami adalahorang yang bertanggung jawab bagi
kesejahteraan anggota keluarganya dan untuk menyediakan alat untuk memenuhi
pangan, pakaian, tempat berteduh, dan kebutuhan lain untuk istrinya atau mereka
yang menjadi tanggung jawabnya dan anak-anaknya. Jadi ayah berperan penting
dalam kehidupan keluarga.
3) Pendidikan
anak sebaiknyadirundingkan oleh kedua orang tua. Ketika keseimbangan antara hak
dan tanggung jawab dengan cara memberikan pendidikan aqidah (keimanan).
Pendidikan agama dan pendidikan akhlak yang tepat dalam seluruh aspek pada diri
anak, menempatkan tanggung jawab utama setiap orang tua sehingga mereka tak
mudah dipengaruhi oleh kondisi dan situasi yang bagaimanapun. Dalam hal ini
kedua orang tua harus memberikan pendidikan di lingkungan keluarga serta
menyerahkan kelembagaan tertentudalam bidang pendidikan. Mendidik anak-anak
dengan pengetahuan agama, aqidah muamalah, dan sejarah serta sesuai dengan tingkat
usianya. Kewajiban pendidik dalam hal ini adalah menumbuhkan anakatas dasar
pemahaman dasar-dasar iman dan ajaran Islam sebagai aqidah maupun ibadah dan
hanya mengambil Islam sebagai agamanya.
Al-Qur’an
sebagai imannya dan rasul sebagai pemimpin dan teladannya pembinaan dan
pembiasaan ajaan agama pada anak sejak kecil. Sanagt penting karena dengan
demikian akan dapat mengetahui dan menangkap bahasa dan pengertian yang berhubungan
dengan agama secara berlahan-lahan karena kecerdasannya belum sampai ketaraf
untuk mendapat hal-hal yang sifat abstrak.
Zakiah Darajat
mengatakan apabila latihan-latihan keagamaan dilalaikan diwaktu kecil atau
diberikan dengan yang kaku, salah, dan tidak akan cocok dengan kemampuan, maka
ketika dewasa anak kurnag peduli terhadap ajaran agama, dari uraian ini dapat
dipahami bahwa kedua orang tualah sebagai pendidik pertama dan utama dalam
setiap keluarga, dan bertanggung jawab penuh terhadap kelangsungan pendidikan
anak-anaknya, terutama sekali di bidang aqidah (keimanan) sehingga menjadi anak
yang taat bertaqwa kepada Allah SWT. berguna kepada kedua orang tua, agama,
nusa dan bangsa.
No comments:
Post a Comment