Kedatangan saudagar-saudagar dari India
telah mengakibatkan perubahan sosial budaya penduduk pribumi. Hal ini ditandai
dengan munculnya berbagai kerajaan dan feodalisme. Tersebarnya agama Hindu dan
Budha, munculnya stratifikasi sosial berdasarkan kasta, dan dimulainya zaman
sejarah. Implikasinya pendidikan pada zaman ini selain diselenggarakan di dalam
keluarga dan masyarakat juga telah berlangsung di perguruan.
Pendidikan
bertujuan agar peserta didik menjadi penganut agama yang taat, mampu hidup bermasyarakat,
membela diri dan membela negara. Adapun kurikulum pendidikannya meliputi :
Agama, Bahasa Sansekerta, termasuk membaca dan menulis (huruf Palawa),
kesusastraan, keterampilan memahat atau membuat candi, bela diri (ilmu perang).
Khususnya zaman Hindu bersifat aristokratis. Adapun metode pendidikannya adalah
Guru Kula. Pada zaman kerajaan Budha telah berdiri “Perguruan Tinggi
Budha” yang mana muridnya berdatangan dari negara-negara tetangga. Pengelolaan pendidikan bersifat otonom,
dimana pemerintah tidak ikut campur dalam mengelola sistem pendidikan.
Selain
itu, pada masa ini terjadi pertukaran pelajar, dimana ada pelajar dari luar
negeri yang belajar di negeri kita dan ada pelajar yang belajar ke negeri lain
misalnya India untuk memperdalam agama Budha, negeri tepat asal agama tersebut.
No comments:
Post a Comment