Sunday, April 9, 2017

Pendidikan Berorientasi Kompetensi


            Pendidikan yang berorientasi penguasaan kompetensi (yang sering disebut KBK) agaknya perlu memahami beberapa konsep berikut. Pertama, kompetensi yang akan dicapai ialah kompetensi lembaga (seperti kompetensi tamatan SMP, SMA), bukan kompetensi setiap mata pelajaran. Kedua, sebenarnya, ada atau tidak ada program pendidikan berorientasi kompetensi (KBK), bila pengajaran dilakukan dengan benar, hasilnya akan sama dengan pendidikan berorientasi kompetensi; jika pendidikan dilakukan dengan benar, maka KBK tidaklah diperlukan. Ketiga, inti kompetensi ialah kemampuan. Kemampuan itu, secara umum ialah kemampuan menjalani hidup. Karena itu definisi pendidikan berorientasi kompetensi (KBK) ialah pendidikan menuju life skill (keterampilan menjalani hidup).
            Sebenarnya ada teori yang sangat sederhana dan hasil pendidikannya pasti berupa penguasaan kompetensi. Teorinya: bila setiap topik atau tema pelajaran atau sesuatu program diajarkan teorinya lewat tatap muka, lantas teori itu dipraktikumkan, lalu teori itu dipraktekkan, maka pasti teori itu dikuasai sampai tingkat kompeten.

Penguasaan Kompetensi

            Percaya diri itu baru muncul bila seseorang memiliki kemampuan yang pasti. Kemampuan yang pasti inilah yang disebut kompetensi itu. Apa percaya diri? Percaya diri, sekurang-kurangnya percaya diri yang dimaksud disini ialah sifat sanggup bersaing. Untuk mudahnya: percaya diri ialah berani bersaing. Jadi, syarat mampu bersaing ialah adanya percaya diri; syarat percaya diri antara lain ialah memiliki kompetensi.

No comments:

Post a Comment

Simbol Bilangan atau Angka

  a. Pengertian Angka Memahami suatu angka dapat membantu manusia untuk melakukan banyak perhitungan mulai dari yang sederhana maupaun y...

Blog Archive