Thursday, March 30, 2017

Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan


1) Menggunakan keterampilan kreatif dan menyenangkan
Keterampilan bertanya sangat perlu dikuasai guru pada saat mengajar yang efektif dan menyenangkan, karena hampir dalam setiap tahap mengajar guru dituntut untuk mengajukan pertanyaan dan kualitas pertanyaan yang diajukan guru akan menentukan kualitas jawaban anak/peserta didik.
2) Memberi penguatan
            Penguatan (reinforcement) merupakan respon terhadap suatu perilaku tersebut. Penguatan dapat dilakukan secara verbal dan non verbal, dengan prinsip kehangatan, keantusiasan, bermakna dan menghindari penggunaan respon yang negatif. Penguatan secara verbal berupa kata-kata dan kalimat pujian.
            Contoh : Bagus, tepat, Ibu puas dengan hasil kalian.
Sedangkan secara nonverbal dapat dilakukan dengan gerakan mendekati peserta didik.
Contoh : sentuhan, acungan jempol
Penguatan bertujuan untuk :
a)      Meningkatkan perhatian peserta didik terhadap pembelajaran
b)      Merangsang dan meningkatkan motivasi belajar anak
c)      Meningkatkan kegiatan belajar dan membina perilaku yang produktif
Penguatan harus diberikan secara sungguh-sungguh, memiliki makna.
3) Mengadakan variasi
            Variasi dalam mengajar bertujuan untuk :
a)      Meningkatkan perhatian peserta didik terhadap materi standar yang relevan.
b)      Memberikan kesempatan bagi perkembangan bakat anak didik terhadap hal baru dalam pembelajaran.
c)      Memupuk perilaku positif anak terhadap pembelajaran.
d)     Memberi kesempatan kepada anak untuk belajar sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuannya.
Ø  Variasi dalam gaya mengajar dapat dilakukan dengan berbagai cara:
-          Variasi cara rendah, tinggi, besar,kecil
-          Memusatkan perhatian
-          Membuat kesenyapan sejenak
-          Menggunakan kontak pandangan anak
-          Variasi gerakan badan dan mimik
Ø  Variasi dalam penggunaan media dan sumber belajar :
-          Variasi alat dan bahan yang dapat dilihat
-          Variasi alat dan bahan yang dapat didengar
-          Variasi alat dan bahan yang dapat diraba
1)        Menjelaskan
Menjelaskan adalah mendeskripsikan secara lisan tentang suatu benda, keadaan, fakta. Menjelaskan merupakan suatu aspek penting yang harus dimiliki guru setiap mengajar. Oleh karena itu, keterampilan menjelaskan kepada anak usia dini perlu ditingkatkan agar dapat mencapai hasil yang optimal. Terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam memberikan suatu penjelasan di dalam mengajar :
-          Penjelasan dapat diberikan pada setiap awal kita mengajar, di tengah kita mengajar, maupun di akhir kita mengajar
-          Penjelasan harus menarik perhatian anak dan sesuai dengan materi
-          Penjelasan dapat diberikan untuk menjawab pertanyaan anak
2)        Membimbing diskusi kelompok kecil
Hal-hal yang diperhatikan dalam membimbing diskusi adalah memusatkan perhatian anak pada tujuan dan topik diskusi memperluas urusan pendapat, menganalisa pandangan anak, meningkatkan partisipasi anak, menyebarkan kesempatan berpartisipasi dan menutup diskusi. Diskusi kelompok kecil merupakan salah satu tujuan yang dicapai dengan kerjasama antar anggota kelompok dan dapat mengembangkan kreatifitas anak. 
3)        Mengelola Kelas
Dalam mengajar pengelolaan kelas merupakan keterampilan guru dan guru dapat mengendalikan jika terjadi gangguan dalam mengajar. Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam pengelolaan mengajar kelas.
a)      Kehangatan dan keantusiasan
b)      Tantangan
c)      Bervariasi
d)     Luwes
e)      Penekanan pada hal-hal positif
f)       Penanaman disiplin diri
Keterampilan sebagai mengelola dalam mengajar memiliki komponen sebagai berikut :
-         Menunjukkan sikap dengan cara : memandang, mendekati, memberikan pertanyaan dan memberi reaksi terhadap gangguan di kelas.
-         Membagi perhatian secara visual dan verbal
-         Memberi petunjuk yang jelas
-         Memberi teguran secara bijaksana
4)        Membuka dan Menutup Pelajaran
Membuka dan menutup merupakan dua kegiatan rutin dalam mengajar yang dilakukan guru untuk mengakhiri pembelajaran. Membuka pelajaran merupakan suatu kegiatan yang dilakukan guru untuk menciptakan kesiapan mental dan menarik perhatian anak secara optimal, agar mereka memusatkan diri sepenuhnya pada pelajaran yang akan disajikan. Menutup pelajaran merupakan suatu kegiatan yang dilakukan guru untuk mengetahui pencapaian tujuan dan pemahaman anak terhadap materi yang telah dipelajari serta mengakhiri kegiatan pembelajaran.

No comments:

Post a Comment

Mekanisme Kontraksi Otot

  Pada tingkat molekular kontraksi otot adalah serangkaian peristiwa fisiokimia antara filamen aktin dan myosin.Kontraksi otot terjadi per...

Blog Archive