Friday, March 3, 2017

Bimbingan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

Hakikat Bimbingan
            Kehidupan sosial budaya suatu masyakarat adalah sistem terbuka yang selalu berinteraksi dengan sistem lain. Keterbukaan ini mendorong terjadinya pertumbuhan, pergeseran dan perubahan nilai dalam masyarakat, yang akan mewarnai cara berpikir dan perilaku individu. Nilai menjadi hal penting dalam perkembangan individu. Karena nilai menjadi dasar bagi individu dalam proses memilih dan mengambil keputusan.
            Bimbingan adalah suatu proses yang merupakan kegiatan yang berkelanjutan, berlangsung terus menerus dan bukan kegiatan seketika atau kebetulan. Bimbingan adalah kegiatan yang sistematis dan berencana yang terarah kepada pencapaian tujuan dan bukan kegiatan sewaktu-waktu atau insidental.
            Bimbingan adalah bagian terpadu dari proses pendidikan. Proses pendidikan bukanlah proses pengembangan aspek intelektual semata, melainkan proses pengembangan seluruh aspek kepribadian siswa. Bimbingan dimaksudkan untuk membantu siswa merealisasikan dirinya. Prinsip ini mengandung arti bahwa bantuan di dalam proses bimbingan diarahkan untuk membantu siswa memahami dirinya, mengarahkan diri kepada tujuan yang realistik, dan mencapai tujuan yang realistik itu sesuai dengan kemampuan diri dan peluang yang diperoleh.

Bimbingan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus
            Anak berkebutuhan khusus adalah anak biasa yang menunjukkan penyimpangan dalam bidang fisik, mental dan sosial dari anak normal, sehingga dalam pendidikannya mereka memerlukan berbagai modifikasi dan layanan khusus agar dapat berkembang secara maksimal.
            Bimbingan adalah proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri dan pengarahan diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuaian diri secara maksimal terhadap keluarga, sekolah, serta masyarakat. Peranan bimbingan bagi anak berkebutuhan khusus ialah agar mereka dapat dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya sehingga mereka dapat mempersiapkan dan melakukan tugasnya sebagai salah seorang warga masyarakat sekolah dan masyarakat luas.
            Peranan pembimbing diharapkan berfungsi sebagai :
  1. Sumber informasi
  2. Fasilitator yaitu pemberi kemudahan dalam mengatasi masalah yang dihadapi oleh siswa.
  3. Mediator yang dapat dan mau mengerti sepenuhnya kehidupan siswa, dan problema-problema yang mereka hadapi.
  4. Sumber kasih sayang bagi siswa, sehingga siswa akan tumbuh menjadi pribadi yang stabil, matang dan mantap

Jenis bimbingan bagi anak berkebutuhan Khusus
Anak berkebutuhan khusus sangat memerlukan bimbingan dari pembimbingnya. Bimbingan yang dimaksud adalah bimbingan pemeliharaan kesehatan fisik, bimbingan belajar, bimbingan penyesuaian diri dan bimbingan jabatan atau bimbingan kerja.
Semua anak berkebutuhan khusus yang mengalami berbagai kecacatan perlu mendapat semua jenis bimbingan tersebut sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Bimbingan di sekolah luar biasa hendaknya juga mempersiapkan mereka agar mereka betul-betul menikmati keberadaannya sebagai anak berkebutuhan khusus.
Bimbingan berupa informasi sangat penting diberikan kepada lingkungan anak berkebutuhan khusus, yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat luas, agar mereka dapat menerima anak berkebutuhan khusus sebagaimana adanya, menerima secara wajar dan memperlakukan mereka seperti warga negara lainnya dengan segala keterbatasan dan kelebihannya.

No comments:

Post a Comment

Simbol Bilangan atau Angka

  a. Pengertian Angka Memahami suatu angka dapat membantu manusia untuk melakukan banyak perhitungan mulai dari yang sederhana maupaun y...

Blog Archive