Andi tinggal d sebuahperkampungan
nelayan. Andi gembira dan bergegas pergi. Sesampainya di laut, ia menaiki
perahu kecil milik sahabat ayahnya. Beberapa meter dari tepi laut,ia
melemparkan mata kail. Tak lama kemudian, kailnya terasa ditarik ikan. Andi
cepat-cepat menarik kailnya. Wah, seekor ikan besar diperoleh Andi. Andi girang
sekali saat itu.
Ikan tersebut lalu
dimasukan dalam keranjang. Setelah itu, ia melempar lagi kailnya. Bersamaan
dengan itu, terdengar suara menakutkan. Andi terkejut mendengar suara itu.
“Hi,hi,hi! Hai anak bodoh
! Beranai benar kau datang kedaerah jajahanku, ya!”
Andi mengarah telinganya ke arah suara itu. Tiba-tiba,
muncul kepla dan tangan seorang nenk sihir tua. Nenek itu menarik tangan dan
leher Andi hingga Andi terjatuh. “Tolong …..! Ampun nek ! jangan sakati aku
!”teriak Andi.
“Diam
anak bodoh !” bentak nenek itu sambil membawa Andi.
Dalam
sekejap Anditelah berada di sebuah gua yang
penuh dengan tulang dan tengkorak manusia.
“Hai,
anak bodoh ! Masuk lah kedalam tong berisi air itu, aku sudah lapar, bodoh !
Hi,hi,hi !” perintah nenek sihir itu.
“Ampun,
nek ! Perintah nenek akan ku turuti.
Tapi tolong tunjukan dulu caranya.” Pinta Andi.
“Bodoh,
kamu ! Begitu saja kamu tak bisa !” kata si nenek sambil masuk ke dalam tong
dengan maksud untuk memperagakannya.
Nenek
sihir itu kini telah berada di dalam tong. Secepat kilat Andi segera
menutupnya. Sejumlah kayu dan tengkorak di tumpukannya di atas tutup tong itu,
setelah itu tong tersebut dibakarnya. Nenek sihir terdengar berteriak-teriak
minta tolong.
Lagi-lagi
Andi berhadapan dengan maut. Tiba-tiba seekor burung elang milik nenek sihir
datang menerjang. Namun Andi mampu mengelak dan memukul burung itu dengan balok
kayu. Sayap burung elang itu patah dan akhirnya jatuh terkapar.
Andi
berteriak gembira. Teriakan Andi terdengar hingga ke perkampungan nelayan.
Dalam sekejap, kematian nenek sihir pun tersebar. “Pahlawan cilik !Pahlawan
cilik….!”sorak penduduk yang mengelu-elukanya.
Kini
para nelayan mulai berani melau lagi.
No comments:
Post a Comment