Pengaturan dari pusat kegiatan ini perlu menyediakan kesempatan untuk
percakapan satu per satu antara guru dan anak-anak seperti halnya kesempatan untuk
anak-anak untuk berbicara satu sama lain dengan temannya. Bahan yang dipilih
untuk digunakan berbeda dari segi umur dan ketrampilan. Banyaknya bahan
disajikan menjadi arti penting. Oleh karena itu, pada tiap hari di pusat literasi
yang muncul, berbagai aktivitas atau "area aktivitas" dibuat menurut tingkat
perkembangan anak dan minat mereka. Masing-Masing ruang bermain didesain sesuai
dengan jumlah anak seperti jumlah kursi dan jumlah bahan dalam ruang tersebut.
Banyaknya ruang bermain dihitung menggunakan suatu rumus yang dibuat oleh
Prescott & Kritchevsky ( 1969). Rumus ini menyarankan 2.5 ruang permainan per
anak di dalamnya. Suatu kelompok yang terdiri dari sepuluh anak-anak akan
memerlukan 25 ruang. Ini adalah RUANG, bukan banyaknya aktivitas. Sebagai
contoh, suatu ember renda dan embun/manik-manik dapat terhitung dalam empat
ruang permainan dalam satu kegiatans. Guru harus pula memperhatikan tentang kapan
sebagai guru yang terjun langsung dalam kegiatan atau tidak terjun langsung
dalam kegiatan. Jika ada dua guru, satu orang guru mungkin dapat dilibatkan di
dalam kegiatan dan satu lagi mengawasi dan mengikuti selama kegiatan anak
berlangsung. Terlalu banyak aktivitas guru yang terjun langsung akan membuat
guru "terikat" ke pada ruang bermain itu sehingga tidak mampu berpindah
dari aktivitas itu ke anak-anak yang lain. Percakapan satu per satu dengan
anak-anak mendukung pertumbuhan bahasa (Mcgee, 2002) dan merupakan bagian
penting dari pengalaman pusat literasi.
Unsur-Unsur berikut yang harus disediakan lingkungan literasi yang
muncul:
- Pra-Tindakan adalah
lingkungan literasi yang muncul, perencanaan untuk intensitas dan densitas
pengalaman
- Seting ruang di mana dua atau lebih anak-anak dapat mengikuti
program pengajaran
- Hindari menentukan ruang bagi guru langsung bekerja sehingga tidak
tersedia untuk percakapan satu per satu dengan anak-anak
- Pilih bahan yang dapat digunakan untuk cakupan kemampuan yang luas
- Mempunyai berbagai material yang mendukung ketrampilan literasi
- Memiliki berbagai aktivitas yang memungkinkan anak-anak untuk
pengembangan motorik halus
- Mempunyai berbagai bahan menulis dan ruang yang tersedia
- Memiliki berbagai macam literatur tersedia untuk membantu
anak-anak di dalam kegiatan menulis: Kamus, daftar kata, resep, kartu kata dari
kosa kata mereka sendiri.
- Buku, buku, buku !
- Pastikan ada cukup ruang untuk anak-anak untuk memilih dari ( 2.5
– 3 ruang setiap anak di pusat kegiatan)
No comments:
Post a Comment