Sunday, March 12, 2017

Pengertian produktivitas

Pengertian produktivitas menurut Simanjuntak (101 : 38) adalah :
"Secara filosofis-kualitatif, produktivitas mengandung pandangan hidup dan sikap mental yang selalu berusaha untuk meningkatkan mutu kehidupan. Keadaan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan mutu kehidupan besok harus lebih baik dari pada hari ini. ... secara kuantitatif, produktivitas merupakan perbandingan antara hasil yang dicapai (keluaran) dengan keseluruhan sumber daya (manusia) yang dipergunakan per satuan waktu".

Dari definisi di atas disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara input yang biasa disebut sebagai faktor produksi dengan output. Output yang dihasilkan dicapai dari masukan yang melakukan proses kegiatan berupa produk atau jasa. Peningkatan produktivitas tenaga kerja dapat diketahui dari perbandingan hasil sebenarnya dengan total hari kerja sebenarnya yang merupakan perkalian dari jumlah Pegawai dan hari kerja aktif.
Dasar dari produktivitas adalah sikap mental yang mempunyai semangat untuk bekerja keras dan memiliki kesediaan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan. Perwujudan sikap mental tersebut jika dikaitkan dengan kegiatan diri sendiri atau dengan pekerjaan, dapat berupa peningkatan pengetahuan, keterampilan, disiplin, dan metode kerja yang baik.
Berdasarkan penjelasan di atas jelaslah terlihat betapa pentingnya pelatihan dalam konsep produktivitas. Pelatihan merupakan proses perbaikan dan peningkatan pengetahuan maupun keterampilan serta perubahan sikap dengan  tujuan meningkatkan produktivitas kerja Pegawai dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan font-family:"Times New Roman","serif"'>Proses administrasi upah atau gaji (kadang-kadang disebut kompensasi) melibatkan pertimbangan atau keseimbangan perhitungan. Kompensasi merupakan sesuatu yang dipertimbangkan sebagai suatu yang sebanding. Dalam kepegawaian, hadiah yang bersifat uang merupakan kompensasi yang diberikan kepada pegawai sebagai penghargaan dari pelayanan mereka. Bentuk-bentuk pemberian upah, bentuk upah, dan gaji digunakan untuk mengatur pemberian keuangan antara majikan dan pegawainya.


Pemberian upah merupakan imbalan, pembayaran untuk pelayanan yang telah diberikan oleh pegawai. Sangat banyak bentuk-bentuk pembayaran upah, baik yang  berupa uang maupun yang bukan berupa uang (nonfinancisal). Pembayaran upah biasanya dalam bentuk konsep pembayaran yang berarti lebih luas daripada merupakan ide-ide gaji dan upah yang secara normal berupa keuangan tetapi tidak suatu dimensi yang nonfinancial.
Werther & Davis (1996 : 379) mendefinisikan “compensation is what employees receives in exchange for their contribution to the organization”. Artinya kompensasi adalah apa yang diterima Pegawai sebagai pertukaran kontribusi mereka kepada organisasi. Sedangkan Hasibuan (2003 : 118) mendefinisikan “ kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima Pegawai sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan”
Dari kedua definisi di atas dapat disimpulkan bahwa kompensasi merupakan pendapatan dan hak yang diperoleh seseorang sebagai balas jasa dari perusahaan terhadap Pegawai. Kompensasi bisa berbentuk uang maupun bukan uang.

No comments:

Post a Comment

Simbol Bilangan atau Angka

  a. Pengertian Angka Memahami suatu angka dapat membantu manusia untuk melakukan banyak perhitungan mulai dari yang sederhana maupaun y...

Blog Archive