Tulisan argumentasi adalah ragam
wacana yang dimaksudkan untuk menyakinkan pembaca mengenai kebenaran yang
disampaikan oleh penulisnya. Oleh karena tujuannya untuk menyakinkan pendapat
atau pemikiran pembaca, maka penulis akan menyajikan secara logis dan
sistematis bukti-bukti yang dapat memperkuat keobjektifan dan kebenaran yang
disampaikannya, sehingga menghapus konflik dan keraguan pembaca terhadap
pendapat penulis. Corak tulisan ini antara lain, hasil penilaian, pembelaaan,
dan timbangan baku (Saadie, 2007: 11.7).
Menurut Keraf (2007: 3), tulisan
argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap
dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai
dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara. Argumentasi merupakan
dasar yang paling fundamental dalam ilmu pengetahuan, argumentasi itu tidak
lain daripada usaha untuk menunjukan bukti-bukti atau menentukan
kemungkinan-kemungkinan untuk menyatakan sikap atau pendapat mengenai suatu
hal.
Kosasih (2002: 33) menyatakan tulisan argumentasi adalah tulisan yang
bertujuan untuk membuktikan suatu kebenaran sehingga pembaca menyakini
kebenaran itu. Pembuktian memerlukan bukti dan fakta yang menyakinkan.
Berdasarkan pengertian tulisan argumentasi dari beberapa ahli disimpulkan bahwa
tulisan argumentasi adalah sebuah tulisan yang di dalamnya terdapat fakta,
bukti-bukti, alasan-alasan sehingga dapat mempengaruhi sikap, pendapat orang
lain, dan bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan penulis.
No comments:
Post a Comment