Wednesday, March 15, 2017

Bentuk dan Sifat Perilaku Menyimpang

1.      Bentuk-Bentuk Perilaku Menyimpang
a.      Penyimpangan Primer
Penyimpangan primer adalah penyimpangan yang bersifat temporer atau sementara dan hanya menguasai sebagian kecil kehidupan seseorang.
Ciri-ciri penyimpangan primer antara lain :
1)      Bersifat sementara
2)      Gaya hidupnya tidak didominasi oleh perilaku menyimpang, dan
3)      Masyarakat masih mentolerir/menerima.

Contoh penyimpangan primer, misalnya pegawai yang membolos kerja, banyak minum alkohol pada waktu pesta, siswa yang membolos atau menyontek saat ujian, memalsukan pembukuan, mengurangi besarnya pajak pendapatan dan pelanggaran peraturan lalu lintas.

b.      Penyimpangan Sekunder
Penyimpangan sekunder adalah perbuatan yang dilakukan secara khas dengan memperlihatkan perilaku menyimpang.
Ciri-ciri penyimpangan sekunder antara lain:
1)      Gaya hidupnya didominasi oleh perilaku menyimpang, dan
2)      Masyarakat tidak bisa mentolerir perilaku menyimpang tersebut.
Contoh penyimpangan sekunder, misalnya pembunuhan, perjudian, perampokan, dan pemerkosaan.

c.       Penyimpangan Individu
Penyimpangan individu adalah penyimpangan yang dilakukan oleh seorang individu dengan melakukan tindakan-tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku. Contohnya pencurian yang dilakukan sendiri.

d.      Penyimpangan Kelompok
Penyimpangan kelompok adalah penyimpangan yang dilakukan secara berkelompok dengan melakukan tindakan-tindakan yang menyimpang dari norma-norma masyarakat yang berlaku.
Pada umumnya penyimpangan kelompok terjadi dalam subkebudayan yang menyimpang yang ada dalam masyarakat. Contohnya, geng kejahatan atau mafia.

e.      Penyimpangan Situasional
Penyimpangan jenis ini disebabkan oleh pengaruh bermacam-macam kekuatan situasional/sosial di luar individu dan memaksa individu tersebut untuk berbuat menyimpang. Contohnya seorang suami yang terpaksa mencuri karena melihat anak dan istrinya kelaparan.

f.        Penyimpangan Sistematik
Penyimpangan sistematik adalah suatu sistem tingkah laku yang disertai organisasi sosial khusus, status formal, peranan-peranan, nilai-nilai, norma-norma dan moral tertentu yang semuanya berbeda dengan situasi umum. Segala pikiran dan perbuatan yang menyimpang itu kemudian dibenarkan oleh semua anggota kelompok.

2.      Sifat-Sifat Perilaku Menyimpang
a.      Penyimpangan Positif
Penyimpangan positif adalah penyimpangan yang mempunyai dampak positif karena mengandung unsur inovatif, kreatif, dan memperkaya alternatif. Jadi, penyimpangan positif merupakan penyimpangan yang terarah pada nilai-nilai sosial yang didambakan. Contohnya seorang ibu rumah tangga dengan terpaksa harus menjadi sopir taksi karena desakan ekonomi.

b.      Penyimpangan Negatif

Penyimpangan negatif adalah penyimpangan yang cenderung bertindak ke arah nilai-nilai sosial yang dipandang rendah dan berakibat buruk. Contohnya pembunuhan dan pemerkosaan.

No comments:

Post a Comment

Simbol Bilangan atau Angka

  a. Pengertian Angka Memahami suatu angka dapat membantu manusia untuk melakukan banyak perhitungan mulai dari yang sederhana maupaun y...

Blog Archive